Barang yang Harus Dibawa untuk Liburan Akhir Tahun ke Taiwan

Di Taiwan Indigenous Peoples Cultural Park di wilayah Pingtung, tempat mengenal suku penduduk asli Taiwan

Readers, aku mau berbagi sedikit tentang pengalaman liburanku. Akhir tahun 2017, aku dapet kesempatan untuk liburan ke Taiwan selama dua minggu. Jadi, aku sekalian liburan Natal dan Tahun Baru di sana.

Karena liburannya akhir tahun, jadi aku perhatiin banget barang-barang yang harus dibawa. Soalnya, bulan Desember sudah masuk musim dingin di Taiwan. Tapi, musim dingin di Taiwan bukan musim dingin bersalju. Salju masih bisa kamu temuin di daerah-daerah tertentu di Taiwan aja, seperti daerah pegunungan Hehuanshan, Xueshan, dan Yushan. Kalo kota-kota besar seperti Taipei, Taichung, Tainan, dan Kaohsiung sih nggak ada saljunya.

Di Lotus Pond, Kaohsiung. Cerah banget kan cuacanya?

Walaupun gitu, musim dingin di sana cukup berangin. Matahari sih masih cukup bersinar terik, tapi anginnya terasa dingin juga, readers. Kalo siang hari, suhunya sekitar 24-25^oC. Kalo malem hari, suhunya sekitar 16-17^oC dan kadang-kadang berkabut.

Jadi, untuk menghadapi cuaca kayak gitu, ada baiknya kamu bawa:

Sweater atau kaos lengan panjang

Gambar 1: https://www.amazon.com/Blizzard-Bay-Festive-Christmas-Sweater/dp/B013AW7RN2

Gambar 2: https://publicitypromotionalproducts.com.au/wp-content/uploads/2016/12/0002533_EMPIRE-L-S-TEE-RED.jpeg

Cardigan (terutama cewek)

Gambar: https://www.damart.co.uk/static//05/02/46997-06040-D-1-Large.jpg

Jaket tebal

Gambar: https://cdn.shopify.com/s/files/1/0013/0685/3423/products/product-image-602607720_grande.jpg?v=1526902273

Nah, kalo jaket tebal, aku cuma pakai waktu malem aja. Kalo siang hari sih aku cukup mengandalkan sweater, kaos lengan panjang, atau cardigan. Tapi banyak orang yang juga pakai jaket tebal waktu siang hari kok, readers. Mungkin daya tahan tubuhku termasuk bagus, jadi aku nggak kedinginan. Hehehe.

Long john

Gambar: https://i.ebayimg.com/images/g/NXgAAOSw88NZ5mi~/s-l300.jpg

Long john adalah "dalaman" yang biasanya menempel ketat di kulit untuk dipakai di tempat bersuhu dingin. Long john dipakai di bawah pakaian yang kamu kenakan, readers.

Syal

Gambar: https://www.bukalapak.com/products/1a2hni-jual-syal-rajut-digital/related

Sarung tangan (Alternatif lain: Heat pack)

Gambar 1 : http://id.priceprice.com/search/?keyword=sarung+tangan+dingin

Gambar 2: https://id.aliexpress.com/item/Fashion-Women-Touch-Screen-Black-Leather-Gloves-Winter-Autumn-Warm-Rabbit-Fur-Mittens/32821800282.html

Waktu berangkat ke Taiwan, aku udah siapin beberapa pasang sarung tangan wol. Tapi, ternyata sarung tangan udah nggak terlalu ngetren di sana, baik itu sarung tangan wol atau kulit. Jadi, nggak banyak toko yang menjual sarung tangan lagi.

Nah, sekarang mereka lebih suka pakai heat pack yang mengklaim bisa menghangatkan selama 24 jam. Sebenernya heat pack nggak perlu dibawa dari Indonesia. Kalian bisa beli heat pack di supermarket atau minimarket di Taiwan dengan harga 95 NT per 10 buah.

Kaos kaki

Gambar: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSk3fb5Ou4TktD-GdaM-GG2ssnXmcL-Ncp6xULExNfHLGJt29hBBA

Lip balm

Karena cuacanya dingin, bibir jadi lebih cepat kering nih, readers. Apalagi aku sering lupa minum waktu jalan-jalan. Nah, lip balm bisa jadi solusinya. Lip balm pun nggak kubawa dari Indonesia. Aku beli lip balm seharga 59 NT di salah satu toserba di Taiwan.

Oh ya, selain barang-barang di atas, kamu juga perlu bawa colokan listrik (steker) kaki 2 pipih karena colokan di sana nggak sama kayak Indonesia, readers.

Nah readers, artikel ini kutulis berdasarkan pengalaman pribadi selama aku jalan-jalan ke Taiwan pada akhir Desember 2017 sampai awal Januari 2018. Cuaca emang bisa berubah tiap tahunnya, tapi nggak terlalu beda jauh kok. Semoga bermanfaat ya. Thank you for reading.